Tinabo I'm in Love

here, when the time stops ticking

Selamat Datang di Pulau Tinabo, foto di atas itu adalah dermaga Pulau Tinabo yang aku ambil dari tempat kami menginap (satu-satunya homestay yang ada di pulau ini, Tinabo Dive Resort - keren bukan?).

Sebenarnya pengen cerita dari awal dulu sih, "how to reach this awesome place!" hehehe... 

Jadi, marilah kita berkilas balik terlebih dahulu yaaa..

semuanya berawal dari sini

Foto ini diambil oleh salah satu teman yang memang pekerjaan sampingannya sebagai fotografer di salah satu media tidak terkemuka -sebut saja namanya Nita (memang nama sebenarnya) kalau pekerjaan utamanya ya ini, jadi tukang foto setiap trip kami, hahaha.. 

Tepat satu bulan lalu, kami bertujuh berangkat dari Jakarta menuju Makassar tgl 13 November 2013, menggunakan Air Asia, fyi tiket sudah kami beli pp karena kebetulan (mulai sekarang kalian akan banyak sekali menemukan kata kebetulan di sini, how lucky we were) sedang promo, dan kami dapat harga tiket pesawat CGK-UPG-CGK Rp.365rb-an (kurang lebih yaa) yang dibeli sejak sekitar bulan Juni (lama banget,yaah namanya juga promo cyiiint :D ). 

Oya, kami berangkat bertujuh dari Jakarta seharusnya, tapi satu teman kebetulan sudah ada di Makassar karena dia ada acara keluarga beberapa hari sebelumnya. Flight kami pkl 21.35 wib. Menuju bandara Soekarno-Hatta saat itu tidak mudah, untukku khususnya. Sekitar Pkl. 15.30 aku akhirnya memutuskan untuk keluar kantor, karena saat itu hujan, jadi khawatir akan macet dan sebagainya, lalu memutuskan untuk naik TAXI..! menuju Gambir, lalu meneruskan menggunakan Damri, karena hujan.

Ternyata di luar dugaan sekali, kantorku kebetulan di daerah kuningan-jaksel dan perjalanan yang ditempuh menuju Gambir sekitar hampir 3 jam! dengan argo taksi 95rb.. -__-" (what a day...) rasanya baru pertama kali itu naik taksi dari kuningan ke menteng sampai dua setengah jam..stress banget karena khawatir tidak bisa sampai tepat waktu, sementara aku masih menuju bandara (menggunakan damri, ongkosnya 30rb) teman-teman yang lain sudah sampai di sana. Duh, makin stress saja rasanya..

until we meet again, Jakarta...

Akhirnya, thanks God banget, aku masih sempat sampai bandara lumayan tepat waktu pkl 20.00 (sesuai perkiraanku maksudnya). Lalu kami cek in, dan siap-siap menuju Makassar.. Cihuy, makin excited rasanya. Pesawatnya tidak delay, dan terbanglah kami ke Makassar. Perjalanan sekitar 2 jam. Fyi, itu flight yang kurang nyaman (menurut aku sih) karena seat-nya gak bisa dimunduriiiin..pliss deeh, aku dan Anif sama sekali gak bisa tidur, tapi kalau temanku satunya (sebut saja Maris, nama sebenarnya) nampaknya bisa menikmati perjalanan dengan tidur! Good for you Ris, envy banget gw :P 

• 14 November 2013...

Apa kareba..?

touchdown Bandara Sultan Hasanuddin

(ki-ka): Maris, Anif, Ka Devvy, me (Lista), Suci, Nita

Touch down Makassar sekitar pkl. 00.35 (wita) dan setelah menjemput satu teman yang sudah ada di Makassar kami menuju Tanjung Bira, berharap mendapatkan sunrise di sana, tapi ternyata tidak sempat. Perjalanan darat dengan waktu tempuh sekitar 4-5 jam menggunakan mobil.

Untuk rental mobil (Avanza) dari Makassar ke Tanjung Bira itu biayanya sekitar 400-500rb, hanya saja kebetulan (lagi) kami dapat tumpangan gratis dari teman yang ada di Makassar, so it's free of charge for us, how lucky we were. Biarpun sempit-sempitan (yah namanya juga gratisan siih, terima ajaa..hahaha) tapi seru aja sih, terlihat dari celotehan kami yang hampir tidak berhenti sepanjang jalan, dari sekitar 5 jam perjalanan paling hanya satu jam saja (kaya lagu Audy...) totalnya kami tertidur, seingat aku sih..hehe.

Makassar-Tanjung Bira

Sekitar pkl. 06.30 pagi, tibalah kami di pelabuhan Tanjung Bira.. 

#to be continued.. 

X.O.X.O